Lebaran Penuh Cinta… dan Kalori?
Momen Lebaran selalu jadi waktu yang dinanti. Kumpul keluarga, silaturahmi, dan tentu saja—makanan khas Lebaran seperti opor ayam, rendang, ketupat, sambal goreng ati, hingga deretan kue kering yang susah ditolak. Tapi, ada satu hal yang juga ikut “berlebaran”: angka di timbangan.
Banyak orang merasa berat badannya naik drastis setelah liburan panjang ini. Tapi, apa benar itu bisa berdampak ke kesehatan?
Mengapa Berat Badan Mudah Naik Setelah Lebaran?
Naiknya berat badan pasca-Lebaran bisa disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor:
- Pola makan tidak terkontrol: konsumsi makanan tinggi lemak, gula, dan karbohidrat dalam jumlah besar.
- Kurangnya aktivitas fisik: selama libur, aktivitas sering kali berkurang.
- Jadwal makan yang berubah: makan lebih sering dan dalam porsi besar.
Menurut penelitian oleh Maraki & Sidossis (2010), perubahan pola makan dalam jangka pendek, seperti selama liburan atau hari besar, dapat meningkatkan berat badan dalam waktu singkat karena surplus energi yang tidak terbakar [1].
Apa Risiko dari Lonjakan Berat Badan?
Naiknya berat badan secara mendadak bukan hanya soal penampilan. Risiko yang menyertai bisa lebih serius, seperti:
- Peningkatan kadar kolesterol dan trigliserida
- Kenaikan tekanan darah
- Resistensi insulin yang berujung pada diabetes tipe 2
- Risiko sindrom metabolik
Sebuah artikel yang dipublikasikan oleh Harvard Health Publishing menyatakan bahwa berat badan yang bertambah hanya 2–3 kilogram dalam waktu singkat bisa memengaruhi fungsi metabolik tubuh secara signifikan [2].
Haruskah Panik? Tidak. Harus Peduli? Iya!
Tenang, kamu tidak sendirian. Lonjakan berat badan pasca-Lebaran adalah hal yang umum terjadi. Namun, langkah selanjutnya yang kamu ambil akan sangat menentukan.
Daripada stres sendiri, lebih baik lakukan langkah bijak: periksa kondisi kesehatan tubuhmu melalui layanan Medical Check Up.
Saatnya Cek Kesehatan di Medizen Clinic 🩺
Medizen Clinic hadir untuk bantu kamu kembali ke jalur sehat setelah libur panjang. Layanan Medical Check Up kami siap membantu kamu mengecek:
✅ Berat badan dan komposisi tubuh
✅ Kadar kolesterol, gula darah, dan tekanan darah
✅ Konsultasi dengan dokter berpengalaman
📍Bisa dilakukan di klinik atau langsung di kantor kamu (layanan on-the-spot).
📲 Booking sekarang juga lewat link di bio atau hubungi customer service kami.
Kesimpulan
Naiknya berat badan setelah Lebaran adalah hal yang wajar, namun bukan untuk diabaikan. Perubahan kecil dalam gaya hidup dan pemantauan kesehatan secara rutin bisa mencegah risiko lebih besar di kemudian hari. Yuk, mulai langkah sehatmu hari ini bersama Medizen Clinic.
Referensi
[1] Maraki, M., & Sidossis, L. S. (2010). The challenge of improving metabolic control after the holidays. Journal of Obesity, Volume 2010, Article ID 946041. https://doi.org/10.1155/2010/946041
[2] Harvard Health Publishing. (2021). How holiday weight gain affects your health. Retrieved from https://www.health.harvard.edu/staying-healthy/how-holiday-weight-gain-affects-your-health
